
Foto: Apel pengamanan dan simulasi pemilu 2014. ©2014 Artikel Poster
Reporter: Rudi Hantanto
Artikel Poster - Pasca KPU Tetapkan Jokowi-JK, Polri Masih Berlakukan Siaga Satu | Tahapan rekapitulasi suara yang dilakukan KPU telah berakhir, namun personel TNI dan Polri masih terus disiagakan. Tercatat 254 ribu lebih personel Polri masih menjaga pos-pos yang dianggap rawan keamanan.
"Masih dinyatakan siaga satu. Personel masih belum ada perubahan paling pertukaran sif kan. Itu selesai setelah ada laporan Menko Polhukam," imbuh Kadiv Humas Polri Irjen Pol Ronny F Sompie saat dihubungi, Rabu (23/7).
Dari laporan sementara hari ini diperkirakan tidak ada kerawanan keamanan yang menonjol. Alasannya, tidak ada pengerahan massa di masing-masing kubu.
"Kelihatan baik, tim pemenangan turun ke jalan tidak ada, kemudian Prabowo juga, tidak juga menurunkan ke lapangan ke jalanan beliau akan mengikuti jalur hukum," ucap Ronny.
Sementara itu, Ronny menjelaskan kejahatan perampokan dan pencurian semakin meningkat mendekati hari Lebaran. " Seperti di Sumatera Selatan, Sumut, Jatim. Kasus laka mudah-mudahan enggak banyak tapi ada peningkatan," tutup dia.
Untuk mengamankan tahapan pemilu personel Polri yang diterjunkan sekitar 254.088 anggota. Untuk pengamanan arus mudik ada 86 ribu personel disiagakan, sehingga totalpersonel penambahan dari polda mencapai 138 ribu anggota untuk amankan arus mudik.
0 Response to "Pasca KPU Tetapkan Jokowi-JK, Polri Masih Berlakukan Siaga Satu"
Posting Komentar