Foto: Bill Clinton. inquisitr.com
Reporter: Rizky Alamsyah
Artikel Poster - Pemerintah Aceh Dianggap Munafik Jika Terima Bill Clinton | Puluhan mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Arraniry Aceh menggelar aksi di depan Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Aceh Besar. Mereka menolak kedatangan mantan Presiden Amerika Serikat, Bill Clinton ke Aceh.
Namun aksi ini dibubarkan paksa oleh kepolisian karena tidak mengantongi izin. Sehingga adu mulut dan saling tarik menarik pun tak dapat dihindari.
Bahkan polisi nyaris menangkap seorang demonstran yang mencoba melawan dan tetap bertahan di lokasi.
Meskipun sudah dibubarkan paksa oleh pihak Polresta Banda Aceh, peserta aksi tetap bertahan dan berkumpul radius 200 meter dari lokasi semula depan pintu masuk Bandara SIM Blang Bintang. Mereka tetap saja berorasi dan belum kembali ke kampus masing-masing.
Pihak kepolisian hanya mengawasi dari jarak jauh aktivitas mahasiswa tersebut.
Koordinator Aksi, M Reza Fahlevi mengatakan, alasan peserta aksi menolak kedatangan Bill Clinton karena dianggap Amerika mendukung zionis Israel menyerang Palestina.
"Aksi ini kami menolak kedatangan Bill Clinton, dia buta terhadap Palestina, harusnya dia peduli," kata M Reza Fahlevi.
Lanjutnya, Pemerintah Aceh juga dituding oleh mahasiswa munafik karena menerima kedatangan Bill Clinton ke Aceh.
"Ini sama saja telah menginjak-nginjak martabat orang Aceh kalau menerima kedatangan Bill Clinton, harusnya Pemerintah Aceh menolak kedatangan Bill Clinton, karena kita ingin Palestina merdeka dan tidak lagi dijajah oleh Israel," tutupnya.
0 Response to "Pemerintah Aceh Dianggap Munafik Jika Terima Bill Clinton"
Posting Komentar