
Foto: Kisruh pilpres di Hong Kong. ©2014 Artikel Poster
Reporter: Deddy Santosa
Artikel Poster - KPU Tunggu Laporan Resmi Kisruh Pencoblosan Pilpres di Hong Kong | Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) masih belum menjelaskan secara detail terkait kekisruhan pelaksanaan pilpres di Hong Kong. Keduanya terlebih dahulu menunggu kedatangan Komisioner KPU dan Bawaslu yang ditugaskan ke Hong Kong sejak Sabtu pekan lalu.
"Kita tunggu saja Pak Juri (Ardiantoro) dan Pak Sigit (Pamungkas) tiba di Jakarta, supaya tabayyun," kata Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah kepada wartawan, Jakarta, Senin (7/7).
Ferry yakin bila rekan kerjanya yang muncul di video Youtube tersebut melakukan pekerjaan sesuai aturan yang berlaku. Yang mana dalam Youtube itu, komisioner KPU Sigit Pamungkas bakal memberikan kesempatan bagi pemilih asalkan mencoblos salah satu capres.
Diakui Ferry, dirinya telah menonton video tersebut dan suara dalam Youtube itu dirasanya kurang jelas. "Tapi saya yakin seyakin yakinnya beliau (Sigit dan Juri) bekerja sesuai tugas dan undang-undang yang berlaku," tegasnya.
Di tempat yang sama, Komisioner Bawaslu Daniel Zuchron mengatakan, pihaknya belum dapat menyimpulkan benar tidak kedua Komisioner KPU di Hong Kong sebagai pemicu kericuhan.
"Saya kira lebih baik itu ya tunggu sampai tiba di Jakarta, biar kita bisa mengetahui apa yang sebenarnya terjadi dari keterangan komisioner yang dari sana (Hong Kong). Di Bawaslu juga saya belum cek, tapi terakhir belum ada laporan yang Hong Kong itu," jelas Daniel.
0 Response to "KPU Tunggu Laporan Resmi Kisruh Pencoblosan Pilpres di Hong Kong"
Posting Komentar