Foto: Razia Metromini. ©2013 Artikel Poster
Reporter: Heru Gustanto
Artikel Poster - Sopir Metromini Keberatan Solar Bersubsidi Dihapus | Badan Pengatur Kegiatan Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mulai menghapus penjualan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar bersubsidi di seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) se-Jakarta Pusat. Aturan ini mulai berlaku per Jumat (1/8) hari ini.
Rencana penghapusan ini ternyata tidak banyak diketahui para penggunanya, seperti sopir bus metromini jurusan Ciledug-Blok M, Rudi (44). Upaya pemerintah untuk membatasi penjualan BBM belum diketahuinya sekalipun.
"Enggak ada omongan, dan enggak tahu juga," ujar Rudi di Jalan Ciledug Raya, Jakarta Selatan, Jumat (1/8).
Pria berkemeja merah ini mengeluhkan rencana pencabutan solar bersubsidi di Jakarta. Dia berharap agar pemerintah meninjau kembali kebijakan tersebut.
"Enggak narik (kerja). Kita inginnya biasa saja, normal gitu," ucapnya.
Senada, sopir metromini lainnya, Mires (22) meminta pemerintah agar peraturan tersebut dicabut. Jika tetap diberlakukan, sejumlah angkutan hampir dipastikan tidak akan bisa beroperasi karena terbatasnya bahan bakar yang dijual.
"Kalau emang itu diberlakuin enggak jalan (kerja). Kita sih tetep berjalan seperti biasa aja," ujar pria berbaju serba hitam ini.
0 Response to "Sopir Metromini Keberatan Solar Bersubsidi Dihapus"
Posting Komentar