Foto: Melani Leimena. Artikel Poster
Reporter: Rendy Saputra
Artikel Poster - MPR Minta Masyarakat Laporkan Kecurangan Saat Perhitungan Suara | Sejumlah kejanggalan terjadi dalam proses rekapitulasi suara pilpres di beberapa tempat. Formulir C1 yang dipindai dari TPS banyak ditemukan kejanggalan.
Wakil Ketua MPR Melani Leimena Suharli meminta agar masyarakat pro aktif ikut mengawasi jalannya proses rekapitulasi. Dia yakin, penyelenggara dan pengawas pemilu seperti KPU, Bawaslu, Panwaslu mampu menjaga proses pilpres berjalan baik.
"Kan ada KPU, KPUD, Bawaslu, Panwaslu di daerah-daerah, masyarakat bisa mengadu, semua sekarang terbuka, apapun kecurangan di satu daerah ada yang enggak benar, kan ada pemilu ulang yang penting masyarakat ikut monitor kalau ada kecuraangan," ujar Melani di Gedung DPR, Jakarta, Senin (14/7).
Politikus Demokrat ini melihat tak ada kecurangan yang masif dan terstruktur yang bisa membuat pilpres diulang. Menurut dia, kinerja KPU saat ini sudah baik.
"Kecurangan terstruktur enggak ada, sekarang era keterbukaan apapun bisa langsung dilaporkan atau dibenahi, banyak sekali di KPUD saat pileg lalu yang dipecat juga kan," jelas dia.
Melani merasa yakin tidak ada kecurangan yang membuat pilpres harus diulang. Apalagi, media massa selalu memonitor.
"Hal-hal seperti itu, mereka (penyelenggara pemilu) enggak mau juga dipecat (karena curang), namanya juga jadi jelek, kalau memang di monitor pers, media mereka juga takut, karena dampaknya ke mereka juga," pungkasnya.
0 Response to "MPR Minta Masyarakat Laporkan Kecurangan Saat Perhitungan Suara"
Posting Komentar