Menko Polhukam Ancam Hukum Pendukung Capres Yang Berlebihan | Artikel Poster

Menko Polhukam Ancam Hukum Pendukung Capres Yang Berlebihan


Menko Polhukam Ancam Hukum Pendukung Capres Yang Berlebihan



Foto: Menko Polhukam. ©2012 Artikel Poster


Reporter: Chandra Wicaksana





Artikel Poster - Menko Polhukam Ancam Hukum Pendukung Capres Yang Berlebihan | Menko Polhukam Djoko Suyanto angkat bicara terkait hasil hitung cepat sementara atau quick count pilpres yang berlangsung hari ini. Menurut Djoko hasil itu bukanlah final dalam pilpres, sebab hasil yang kompeten yang diumumkan langsung oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).





"Hasil quick count bukanlah hasil final dari pemilu ini. Hasil final yang sah adalah pengumuman KPU," kata Djoko di Mabes Polri, Rabu (9/7).





Kendati tak ada larangan merayakan kemenangan hasil quick count, namun Djoko mengancam akan menindak tegas para pendukung setiap pasangan yang melakukan perayaan berlebihan dalam pilpres.





"Yang penting perayaannya tidak melanggar hukum, karena kalau melanggar hukum Anda tahu jawabannya," tegasnya.





Perlu diketahui hasil sementara pilpres yang dilakukan beberapa lembaga survei menunjukkan pasangan nomor urut dua, Jokowi-JK untuk sementara unggul atas pasangan nomor urut satu, Prabowo-Hatta Rajasa.


Related Posts :

0 Response to "Menko Polhukam Ancam Hukum Pendukung Capres Yang Berlebihan"

Posting Komentar