Kubah Besi, Kunci Isreal Menangkal Serangan Roket Hamas | Artikel Poster

Kubah Besi, Kunci Isreal Menangkal Serangan Roket Hamas


Kubah Besi, Kunci Isreal Menangkal Serangan Roket Hamas


Foto: Jalur Gaza di bom Israel. ©REUTERS

Reporter: Irwan Setyabudi


Artikel Poster - Kubah Besi, Kunci Isreal Menangkal Serangan Roket Hamas | Militer Israel sejak tiga hari lalu melancarkan serangan darat ke Jalur Gaza untuk menghancurkan Hamas. Operasi Perlindungan Perbatasan yang digelar sejak dua pekan lalu terus menuai korban dari pihak Palestina. Berita teranyar menyatakan korban tewas telah mencapai 318 orang dan ribuan lain luka.


Hamas masih terus meluncurkan puluhan hingga ratusan roket tiap hari ke wilayah Israel. Namun dari jumlah angka korban tewas di pihak Israel sangat jauh berbeda.


Korban tewas di pihak Israel hingga kini baru tercatat dua orang, satu sipil, satu tentara dan sisanya 30 ekor sapi.


Apa yang menyebabkan korban tewas di pihak Israel begitu sedikit jika dibanding Palestina?


Jawabannya terletak pada sistem pertahanan Israel bernama Kubah Besi yang selama ini dikenal efektif menangkal serangan roket-roket Hamas.


Sistem pertahanan Kubah Besi dibuat oleh perusahaan Israel, Rafael, yang awalnya digunakan untuk mengantisipasi serangan roket kelompok militan Hizbullah di Libanon pada perang 2006, seperti dilansir stasiun televisi Fox News, Kamis (17/7).


Ketika itu Hizbullah meluncurkan ribuan roket hingga menewaskan puluhan warga Israel dan kerusakan cukup besar.


Sistem pertahanan ini bermaksud mengantisipasi serangan roket supaya tidak menimbulkan kerusakan dan korban jiwa ketika menghantam wilayah Israel.


Dalam Operasi Pilar Pertahanan pada perang 2012 lalu Israel menyatakan mampu menghancurkan 84 persen roket diluncurkan Hamas ke sejumlah kota di Israel.


Kini dalam Operasi Perlindungan Perbatasan, Israel mengklaim Kubah Besi mampu menangkal sekitar 1.400 roket Hamas dalam sembilan hari.


Bagaimana cara sistem pertahanan Kubah Besi ini bekerja?


Ketika Hamas meluncurkan roket ke wilayah Israel maka radar Kubah Besi akan mendeteksi datangnya ancaman lalu menganalisa data koordinat lokasi kemudian mengirimkannya ke unit peluncuran rudal.


Rudal Tamir sebagai penangkal roket Hamas kemudian diluncurkan untuk menghancurkan ancaman itu di udara.


Namun Kubah Besi hanya mampu mengantisipasi serangan roket dalam jarak antara 4 kilometer hingga 69 kilometer.


Selanjutnya Israel memiliki sistem perlindungan dinamakan Tongkat Sihir. Sistem pertahanan itu mampu menembak roket jarak menengah hingga 249 kilometer.


Perusahaan Rafael juga mengembangkan istem pertahanan Balok Besi. Sistem ini mampu mengeluarkan tembakan laser untuk menghancurkan roket-roket yang luput dari jangkauan Kubah Besi.


Tentu saja teknologi canggih ini tidak murah. Untuk meluncurkan satu rudal penangkal Tamir saja Israel harus merogoh kocek sebesar Rp 700 juta hingga Rp 1,1 miliar.


Israel sejauh ini mengklaim tingkat kepercayaan sistem pertahanan Kubah Besi mencapai angka 85 persen.

0 Response to "Kubah Besi, Kunci Isreal Menangkal Serangan Roket Hamas"

Posting Komentar