
Foto: Perbaikan jalan. shutterstock
Reporter: Faiz Abidin
Artikel Poster - Kota Tangerang Kebut Perbaikan Jalan Jelang Mudik Lebaran | Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tangerang tengah melakukan perbaikan dan pemeliharaan sejumlah jalan untuk persiapan arus mudik. Perbaikan tersebut ditargetkan akan selesai sebelum lebaran.
Sekretaris Dinas PU Kota Tangerang Herry C Trunajaya mengatakan, seluruh jalan yang rusak akan diperbaiki, baik itu jalan yang dalam kewenangan kota Tangerang, Provinsi Banten maupun jalan yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat, yakni jalan nasional. "Semua dikebut," katanya, kemarin.
Menurut Herry, Kota Tangerang merupakan daerah perlintasan pemudik dari wilayah Serang menuju Jakarta dan sebaliknya. Sehingga kondisi jalan harus baik demi kelancaran dan kenyamanan pengguna jalan.
"Kita juga ingin mencegah terjadinya kemacetan atau kecelakan lalu lintas akibat jalan rusak," ungkapnya.
Petugas Pelaksana Teknis Pemeliharaan Jalan Wilayah Barat Dinas PU Sumarna mengatakan, perbaikan jalan dilakukan dengan kegiatan tambal sulam. Sejumlah lubang jalan ditambal dengan menggunakan campuran kerikil dan aspal yang diperkuat dengan mesin baby wales.
"Selama sebulan terakhir sedikitnya sudah empat jalan protokol Kota Tangerang kita perbaiki," katanya.
Adapun jalan yang sudah ditambal sulam di antaranya Jalan Sudirman, Jalan LP Pemuda, Jalan Fly Over Cikokol, Jalan Leim Sioe Liong, Jalan Ahmad Yani, Jalan TMP Taruna, serta kawasan akses masuk RSUD Kota Tangerang.
"Sedangkan jalan lingkungan yang telah di tambal sulam adalah Jalan Sukamanah dan Sukahati," ungkapnya.
Dijelaskan Sumarna, perbaikan jalan dilakukan Dinas PU di seluruh Kota Tangerang yang dibagi dalam beberapa tugas wilayah. Pihaknya sempat mengalami kendala karena Tangerang kerap turun hujan, sehingga perbaikan dilakukan dalam kondisi cuaca panas.
"Sebab jika hujan, kepadatan material tambal sulam berkurang," jelasnya.
Sementara itu, Herry melanjutkan, terkait rencana pembangunan 11 jembatan baru di Kota Tangerang, pihaknya kini tengah memasuki tahap lelang. Ditargetkan pembangunan fisik mulai dilakukan tiga bulan kedepan.
"Sekarang lagi proses lelang untuk jembatan baru ini. Proses lelang memakan waktu sekitar tiga bulan, sehingga realisaai kemungkinan bulan Agustus 2014 dan selesai tahun ini juga," jelas Herry.
Dia menjelaskan, jembatan yang akan dibangun diantaranya di wilayah Bayur, Jalan Maulana Hasanudin, Jalan Raden Saleh dan Jalan Maju Karya. Ukuran jembatan sendiri tidak terlalu besar, sekitar 20 meter panjang 9 meter untuk lebar.
"Anggaran untuk pembangunan jembatan tersebut berberda-beda antara Rp 900 juta hingga Rp 2 miliar," jelasnya.
Pembangunan jembatan baru tersebut, kata Herry, karena kondisi jembatan yang ada saat ini sudah over load untuk akses lalu lintas yang semakin padat.
"Jadi kita tambah jembatan lagi untuk memudahkan akses dan kelancaran lalu lintas," jelas Herry.
Sementara untuk proyek jembatan besar seperti Jembatan Pintu Air 10 dan Tengku Umar, menurut Herry belum bisa dibangun tahun ini. Pasalnya harus melalui rangkaian proses yang panjang.
"Sekarang sedang tahap Feasibility Study, seperti sosialisasi masyarakat dan harus ada usulan dari masyarkat, sudah layak atau tidak dibangun jembatan baru. Setelah selesai baru dibuat DED nya, kemudian dilelang. Kemungkinan baru bisa dibangun tahun depan," tukasnya.
0 Response to "Kota Tangerang Kebut Perbaikan Jalan Jelang Mudik Lebaran"
Posting Komentar