Foto: Baliho pilpres di Jaktim. ©2014 Artikel Poster
Reporter: Heru Gustanto
Artikel Poster - Beberapa Baliho Pilpres Masih Belum Diterbitkan di Daerah Jaktim | Hari kedua masa tenang kampanye Pemilihan Umum Presiden (Pilpres), beberapa baliho dan juga alat peraga kampanye lainnya masih terlihat berada di sejumlah ruas jalan. Salah satunya di Jalan Basuki Rahmat, tepatnya di sekitar Pasar Gembrong, Cipinang Besar Selatan, Jatinegara, Jakarta Timur.
Baliho berukuran sekitar 2X3 meter, bergambar komik Jokowi - JK yang mengenakan kemeja putih dan peci hitam masih berdiri dan belum dibersihkan. Di baliho tersebut tertulis, 'Gulung Lengan Bajumu, Dukung Jokowi-JK'. Sementara pada bagian tengah tertulis 'Jokowimania, Kisah Blusukan Jokowi-JK, di Bulan Ramadan, Selamat Menunaikan Ibadah Puasa.'
"Tinggal ini doang belum di turunin, sisanya kemarin-kemarin sudah dibersihkan," kata Jaka salah satu pedagang karpet, Senin (7/7).
Selain spanduk Jokowi di kawasan Pasar Gembrong, suasana kampanye juga masih terasa di sekitar Rumah Polonia, markas tim pemenangan pasangan capres-cawapres nomor urut satu, Prabowo - Hatta, di Jalan Cipinang Cempedak, Jatinegara, Jakarta Timur.
Sekitar 50 meter menuju Rumah Polonia dari arah Jalan Otista II, masih terlihat dua buah spanduk dan beberapa buah umbul-umbul milik pasangan Prabowo - Hatta. Bahkan di sekitar Taman Simanjuntak yang berada persis di depan Rumah Polonia juga masih terpasang sebuah baliho besar berukuran 2X3 meter.
Tak hanya itu, di sekitar Taman Simanjuntak pun terdapat sejumlah pedagang yang berjualan berbagai atribut pasangan capres dan cawapres yang diusung Koalisi Merah Putih tersebut.
"Belum ada larangan, jadi kami masih tetap berjualan," kata Toni, pedagang baju dan pin Prabowo - Hatta.
Saat dikonfirmasi, Ketua Panwaslu Jakarta Timur Iflahah Zuhriyaten menyatakan, pihaknya sudah menerima laporan dari masyarakat mengenai masih adanya baliho milik capres dan cawapres yang terpasang.
"Kami sudah tahu. Tadi sudah ada laporan masyarakat yang menghubungi. Ini saya sudah telepon Panwascam dan pengawas lapangan untuk menurunkan spanduk itu," katanya.
Tak hanya soal spanduk, dia menyatakan, di masa tenang ini seharusnya sudah tidak ada lagi pedagang yang menjual atribut apapun di salah satu pasangan calon.
"Selama itu ada unsur bersifat ajakan itu tidak boleh. Ini masuk masa tenang masing-masing kelompok harus bisa tenang," tandasnya.
0 Response to "Beberapa Baliho Pilpres Masih Belum Diterbitkan di Daerah Jaktim"
Posting Komentar