Foto: BEM KM UGM tolak ikut dukung Prabowo. ©2014 Artikel Poster
Reporter: Ridwan Ibrahim
Artikel Poster - BEM UGM Bantah Ikut Mendukung Prabowo-Hatta | Presiden BEM KM UGM Aditya Herwin Dwiputra membantah bila organisasinya ikut bergabung dengan koalisi Mahasiswa Yogyakarta mendukung capres nomor urut satu Prabowo-Hatta pada pilpres yang akan digelar 9 Juli nanti.
Menurut dia, koalisi mahasiswa yang di dalamnya ada gabungan mahasiswa UGM, UNY, UTY, STMIK, AMIKOM, INSTIPER, UPN, UMY, UIN Yogya, Surya Global dan UMBY, itu tidak benar. Aditya menyatakan bahwa tidak ada keterlibatan BEM KM UGM dalam dukungan tersebut.
"Kami BEM KM UGM menyatakan tidak terlibat dalam dukung-mendukung capres," kata Aditya, Senin (30/06).
Dia menyayangkan ada sejumlah oknum yang mencaplok nama besar KM UGM dan UGM untuk mendukung capres nomor satu satu.
"Kami menyayangkan ada pencaplokan. Di dalam rilis mereka ada menyebut Presiden KM UGM 2013, kan sudah tidak menjabat, jangan berlaku seperti masih menjabat sebagai pengurus BEM, dan kami juga menyayangkan ada pencaplokan nama mahasiswa UGM dan kampus UGM," jelas Aditya.
Lebih lanjut dia mengimbau kepada mahasiswa UGM supaya tidak terpengaruh dengan deklarasi-deklarasi semacam itu. Menurut dia BEM KM UGM juga tidak dalam kapasitas mendukung capres mana pun.
"Kapasitas BEM KM adalah memastikan mahasiswa bisa menggunakan hak pilihnya, bukan memihak salah satu capres," tegasnya.
Sebelumnya, koalisi mahasiswa Yogyakarta melakukan aksi dengan menggunakan atribut capres Prabowo dan menggunakan jas almamater dari masing-masing kampus, seperti UNY dan UMY.
Selain itu, mereka juga membawa poster dukungan dari masing-masing kampus dan juga membagikan buletin Gema Indonesia Raya.
0 Response to "BEM UGM Bantah Ikut Mendukung Prabowo-Hatta"
Posting Komentar