Masjid Baiturrahman Aceh Jadi Saksi 3 Peristiwa Penting Ini!

Foto: Masjid Baiturrahman Aceh

RAMADHAN 2014 - Bukan hanya dikenal sebagai negara yang penduduknya mayoritas beragama Islam terbanyak di dunia, Indonesia juga dikenal sebagai negara yang memiliki banyak masjid yang bersejarah. Beberapa masjid di Indonesia juga tercatat memiliki nilai historis yang tinggi. 

Salah satu bangunan masjid tanah air yang memiliki nilai sejara tinggi adalah Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh. Masjid yang terletak di Provinsi Aceh ini beberapa kali tercatat menjadi saksi dalam peristiwa penting yang diakui dunia.

Berikut beberapa fakta Masjid Raya Baiturrahman yang menjadi saksi peristiwa sejarah dunia yang dirangkum merdeka.com dari buku masjid-masjid paling menakjubkan dan berpengaruh di dunia karangan Aulia Fadhli, Selasa (24/6):

1. Masa penjajahan

Dalam buku ini dituliskan jika pembangunan Masjid Raya Baiturrahman didirikan oleh Sultan Iskandar Muda. Pada saat itu pergolakan antara kaum penjajah Belanda dengan kerajaan di Aceh cukup memanas.

Dampaknya sempat terjadi peperangan antara tentara Belanda dan tentara kerajaan yang di pimpin Sultan Iskandar Muda. Suasana saat ini sangat mencekam, terlebih setelah pembakaran masjid yang dilakukan para kompeni. 

Tetapi di bawah kepemimpinan Sultan Iskandar Muda akhirnya tentara Belanda itu berhasil dihalau dengan konsekuensi salah satu jenderalnya, yakni Jenderal Kohrel tewas ditembak penembak jitu pasukan kerajaan Aceh.

2. Pemberontakan Darul Islam

Sejak dulu Aceh dikenal memiliki gerakan perlawan yang menentang dengan kebijakan pemerintah. Seperti saat kepemimpinan Presiden Soekarno. Saat itu ada gerakan Darul Islam (DI) di bawah pimpinan Daud Beureuh. Lewat DI, Daud mengharapkan tanah Aceh memisahkan diri dari negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI) waktu itu.

Melihat gerakan yang Daud, Soekarno langsung melakukan serangkaian cara guna meredam pergerakan kiri Daud Beureuh. Salah satunya melakukan renovasi Masjid Baiturrahman. Kendati beberapa pihak menduga jika renovasi itu merupakan cara Soekarno meredam gerakan pemberontakan tersebut. Tetapi cara itu terbukti mampu meredam gerakan yang dilakukan Daud Beureuh.

3. Tsunami Aceh

Peristiwa gempa dan tsunami Desember 2004 yang menimpa Aceh sempat menyita perhatian mata dunia. Saat itu puluhan ribu nyawa melayang hanyut dibawa derasnya arus air yang ombaknya mencapai sekitar 7 meter. 

Tetapi dahsyatnya bencana tersebut ternyata tak membawa dampak pengaruh terhadap masjid Baiturrahman. Masjid ini tetap kokoh berdiri tanpa hancur sedikit pun. Hanya bebrapa bagian bangunan masjid yang dikenal serambi mekkah ini mengalami retak.

Tweet